Vegetarianisme sering dikelilingi oleh berbagai mitos yang tidak sepenuhnya benar. Salah satu mitos umum adalah bahwa vegetarian kekurangan energi atau tidak bisa memiliki kekuatan fisik. Faktanya, banyak atlet dan pekerja fisik yang tetap sehat dan bertenaga dengan pola makan vegetarian yang tepat. Energi dan performa tubuh dapat dipertahankan melalui kombinasi protein nabati, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat.
Mitos lain menyebutkan bahwa vegetarian sulit menjaga kesehatan jantung atau tulang. Padahal, konsumsi sayuran, buah, dan biji-bijian justru mendukung kesehatan jantung, sementara kalsium dapat diperoleh dari produk nabati seperti tahu, tempe, dan kacang almond. Dengan informasi yang benar, kesalahpahaman ini dapat diluruskan. Vegetarian yang terinformasi dengan baik tetap dapat hidup sehat dan aktif.
Selain itu, banyak orang mengira vegetarian sulit memenuhi kebutuhan harian. Hal ini bisa diatasi dengan perencanaan menu yang tepat dan pemahaman tentang sumber nutrisi nabati. Fakta menunjukkan bahwa dengan kombinasi makanan yang seimbang, vegetarian dapat memenuhi kebutuhan kalori dan mikronutrien sama baiknya dengan orang yang mengonsumsi daging.
